Clam Worm

Nereis virens hidup di perairan estuari maupun laut lepas. Cacing ini hidup seperti Polychaeta pada umumnya, yaitu membuat lubang dalam sedimen. Individu yang masih muda (juvenil) akan menempati bagian teratas perairan di kawasan pasang surut dalam densitas yang tinggi. Kemudian individu tersebut akan bermigrasi ke dalam sedimen. Selanjutnya proses pertumbuhan hingga mencapai kedewasaan terjadi di dalam lubang. Pertemuan antara cacing muda dan dewasa akan menimbulkan agresifitas, dan biasanya diakhiri dengan pengusiran terhadap sang pengacau. Komposisi dalam satu komunitas N. virens dapat diatur oleh kompetisi yang terjadi dihabitatnya. Pada proses pembuatan lubang, beberapa individu cacing akan saling berkompetisi untuk mengusai satu lubang. Dalam hal ini, sikap mempertahankan daerah teritorial cukup kuat dimiliki oleh masing-masing individu. Kompetisi tersebut berpengaruh terhadap metabolisme yang terjadi di dalam tubuh individu. Pengaruh spesifik berlaku terhadap aktivitas enzim sitokrom C oksidase. Hal yang berpengaruh nyata terhadap aktivitas enzim tersebut adalah lamanya pertarungan. Saat cacing memenangkan perlawanan terhadap cacing yang kalah dengan cepat, aktivitas enzim sitokrom C akan makin optimal.